Kamis, 24 Januari 2013

apakah benar aku wanita yang kuat?? (._.?)


Aku tak nyata diduniamu yang luas.
Aku hanya seorang gadis muda yang mencari pengalaman akan hidup, dan saat aku menemukannya, maka aku akan tersenyum.
Dunia ini luas sangat luas, tapi mengapa kita bisa bertemu? 
Mengapa hatiku bisa jatuh ke dalam dirimu? 
Apa hebatnya dirimu sampai bisa menaklukan hati seorang gadis sepertiku. 

Aku tidak sempurna, aku hanya seorang gadis muda dan sederhana. 
Tak menuntut apapun di dunia ini. 
Berjalan menemukan sesuatu, dan nyatanya aku menemukanmu. 
Saat hujan turun dengan bebasnya, maka aku akan seperti itu, meneteskan air mata tanpa ku sadari dan dengan bebasnya tanpa seorang pun tau masalahku. 

Jika dunia ini sangat luas, mengapa aku selalu melihatmu? 
Bagiku dunia ini sempit, terlalu sempit sampai aku tak bisa melupakanmu. 
Wajahmu rupamu tergambar jelas dalam ingatanku. 
Tak masalah jika kamu melupakanku, tapi satu hal. 
Aku tetap mengingatmu walau kau tak mengingatku.
Semua ingatan bisa saja aku buang, tapi ingatan akan dirimu itulah yang sulit dibuang.

Jika orang memanggilku dengan julukan si kuat, maka orang tersebut salah.
Aku hanya seorang gadis yang bisa dikatakan lemah.
Apa kamu punya kekuatan saat dia berada didekatmu? 
Apa kamu punya kekuatan saat dia menatapmu? 
Jawabanmu pun mungkin akan bertanya-tanya, sama seperti diriku saat ini :')

Karya: Maria Larastinada MP
Waktu: 18:18 WIB
Tanggal : 23 Januari 2013 

untuk temanku yang belum menyadarinya


Jika kamu membenciku karena dia mencintaiku, berati kamu salah.
Dia memang mencintaiku, tapi aku tak mencintainya.
Dia hanyalah temanku, teman tempat ku berbagi kisah hidupku.. 
Bukan berarti aku dan dia sama-sama menyukai.. 
Jangan membuat keputusan berdasarkan yang kamu lihat sekarang! 

Tapi buatlah keputusan berdasarkan pikiran bersihmu..
Tetap tenanglah.. 
Maka kamu akan menemukan jawabannya.
Aku punya cerita sebuah pengalaman yang membuat mataku terbuka lebar.
Yakni, seorang wanita yang dicintai oleh temanku, dan nyatanya wanita itu memilih orang lain.
Memang haknya memilih orang lain, aku pun tak bisa berbuat apa-apa.
Tapi pernahkah kamu merasa? Jika seseorang yang kamu cintai, ternyata memilih orang lain dibanding dirimu sendiri? 

Sakit, sebuah jawaban singkat yang menggambarkan keadaanmu.
Pedih, sebuah jawaban yang memang benar ada saat itu.
Senang, sebuah jawaban palsu yang dilontarkan untuk memperbaiki hati sementara..
Jika itu kamu? Apa yang kamu lakukan? 
Wanita itu sederhana, memilih orang yang ia cintai, dan tetap mengejarnya.
Walaupun! Ada orang yang menunggunya saat ini.
Wanita itu bisa dikatakan bodoh, bodoh karena tak melihat di belakangnya ada seseorang menunggunya dengan senyuman selamat datang.

Pria itu pernah menangis untuknya, bahkan merelakan pikirannya hanya untuk seorang wanita sepertinya.
Pria itu aku katakan hebat! Karena iya masih berdiri kokoh didepan wanita itu. 
Wanita itu memilih orang lain, yakni sahabat si pria tersebut. 
Pria itu mungkin mengalami cobaan terus menerus dari wanita itu. Tapi iya tetap tersenyum layaknya iya memakai topeng. 
Topeng yang tidak nyata di kehidupan, tapi nyata di pikiran!
Wanita itu pintar dalam segala hal, dia lebih pintar dariku.
Apalagi soal membuat rangkaian kata-kata indah.

Tapi hari ini aku salah! 
Wanita itu tidak pintar! 
Melainkan dia adalah wanita yang bodoh, bodoh karena tak pernah melihat ke belakang ada seseorang yang menunggunya.
Tapi jika aku wanita tersebut, aku juga bisa melakukan hal itu. 
Hal yang bisa kukatakan bodoh.

Jika iya pernah berkata kepada orang yang iya cintai.
"Hey mengapa kamu gantungkan cintaku?'' 
"Mengapa kamu memberiku harapan palsu?" 
laki-laki itu tak merespon.
Sungguh sedih kalo aku ada diposisi wanita itu.
Sama halnya pria yang mencintai wanita itu, iya akan menanyakan hal yang sama tetapi wanita itu akan terdiam, bahkan wanita itu akan bersikap acuh tak acuh.
Tapi mau bagaimana? Apakah penyesalan akan datang disaat yang tepat? 
Jawabannya hanya kamu yang tau :'p 

karya: Maria Larastinada MP
Waktu: 22:30 WIB
Tanggal: 24 Januari 2013

Selasa, 08 Januari 2013

ketika aku harus mendengar perkataan itu!!


Aku tau betapa sakitnya hatiku saat mendengar perkataan temanku itu.....
Perkataan yang membuat hati ini seakan runtuh, karena perjuanganku yang sia-sia....
Seharusnya aku cepat menyadarinya...
Menyadari, bahwa cintanya bukan untukku....
Tapi hanya dia seorang...
Ketika aku mendengar bahwa dia mencintai seseorang dan bukan aku, aku hanya terdiam ....
Air mata ini terus memaksaku untuk mengeluarkannya, tetapi selalu ku tahan, sambil berkata aku bilang ...
“Hai gadis, apakah aku lemah?”
“Apakah aku kuat mendengar perkataan itu?”
“Apa yang aku akan lakukan selanjutnya, mari bangkit! Jangan sedih!”
Kamu bukanlah pertama kalinya, mencintai seseorang...
Jadi kamu tau bagaimana arti cinta...
Berapa kali kamu disakiti?
Berapa kali kamu berjuang tapi harapan kosong selalu ada?
Apakah dia akan menghargaimu? Tidak, gadis berperasaan lemah...
Kamu kuat menahan air mata saat di depan kedua orang tuamu, tapi kamu tak akan kuat bila terus
Melihatnya,....
Melihatnya setiap hari...
Bertemu dengannya....
Menatapnya dengan harapan “ apa diriku masih layak dihatimu? “
Kamu tak akan bisa melupakannya jika kamu masih bertemu langsung dengannya..
Mungkin kamu butuh menjauh, menjauh sejauh mungkin agar tak melihatnya.
Yap, aku juga berfikir seperti itu...
Jika aku harus jauh, mungkin aku bisa lupa dengannya..
Tapi kamu tau tidak? Seberapapun aku menjauh darinya, seberapa pun aku mencoba membuatnya pergi dari hidupku!
Bayangannya tetap di hatiku! Jika aku belum memangkasnya, kamu tidak akan pernah bisa melupakannya.
Meskipun dia sudah melukaiku, tapi hati ini akan terobati dengan cepat saat aku bertemu dengannya.

karya: Maria Larastinada MP
Tanggal: 08 Januari 2013
Waktu: 13:00 WIB